Aku diam bukan berarti tak mendamba sosok sepertimu
Saat yang lain dengan hebohnya membicarakanmu, aku memilih memberhentikan obrolan mereka dan memarahi mereka
Belum waktunya! kubilang
Aku tahu dalam hatiku akupun berharap seperti mereka
Memimpikanmu di tiap tidur malamku yang tak teratur
Akupun diam-diam mencarimu kala kita memiliki momentum yang sama
Tapi saat ku edarkan pandanganku, hati kecilku menamparku
Memaksaku menundukkan pandanganku dan melupakan dirimu
Lagi-lagi karena belum waktunya aku mencarimu
Kau harus tahu
Kita belum lagi dipertemukan tapi aku sudah merindukanmu
Kita belum jua bersua tapi hati ini sudah terpikat padamu, mencintaimu
Aku mengerti sekali kau menunggu saat yang tepat untuk menjemputku
Akupun menunggumu mengetuk pintu rumahku dan memintaku dari ayahku
Tapi ini benar-benar bukan waktu yang tepat, atau setidaknya belum
Kita masih saling berkejaran dengan waktu untuk bisa bertemu di satu titik dimana di titik itu kapal kita akan berlabuh
Kita masih mengejar cita yang dulunya kita impikan bersama
Entah berapa lama lagi sampai takdir mempertemukan hati kita
Tapi aku ingin kau tahu, aku ingin kau terbang jauh melintasi tiap benua untuk mengejar apa yang kau impikan sejak dulu
Karena aku takkan memintamu tergesa gesa mengambilku dari ayahku!
Senin, 22 September 2014
.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar